Tahukah Anda? (Bagian 9)



Kita lanjutkan pembahasan tentang kata bentuk terikat disertai contoh yang disusun secara alfabetis.

21. de-
Artinya, menghilangkan; mengurangi
Contoh:
deaktivasi (proses membuat tidak aktif),
deradikalisasi (praktik mendorong penganut ideologi agama atau politik yang radikal untuk mengadopsi pandangan yang lebih moderat), dan
deregulasi (kegiatan atau proses menghapuskan pembatasan dan peraturan), dan
devaluasi (penurunan nilai uang yang dilakukan dengan sengaja terhadap uang luar negeri atau emas, misalnya untuk memperbaiki perekonomian).
 
22. deka-
Artinya, sepuluh.
Contoh:
dekade (masa sepuluh tahun atau satu dasawarsa),
dekameter (satuan ukuran panjang sepuluh meter, disingkat dam.),
dekagon (bersegi sepuluh),
dekapoda (binatang beruas dengan sepuluh kaki).

23. dia-
Artinya, menembus; terus.
Contoh:
diafragma (dinding tipis berlubang kecil bundar, untuk mengatur masuknya cahaya pada kamera atau teropong; sekat antara rongga dada dan rongga perut pada tubuh),
diagonal (terhubungnya dua titik sudut yang tidak bersebelahan dalam suatu segi empat), dan
diagram (gambaran--buram atau sketsa--untuk menerangkan atau menjelaskan sesuatu), dan
diameter (garis lurus melalui titik tengah lingkaran dari satu sisi ke sisi lainnya; garis tengah).

24. dis-
Arti dis- ada tiga.
Pertama, dis- yang bermakna tidak; tak.
Contoh:
disabilitas (keadaan seperti sakit atau cedera yang merusak atau membatasi kemampuan fisik atau mental seseorang; orang yang memiliki keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama sehingga membatasi atau menyulitkannya dalam berinteraksi dengan lingkungan atau dalam melaksanakan tugas dan aktivitas sehari-hari),
disfungsi (perihal tidak berfungsi secara normal atau terganggu fungsinya),
disdiadokokinesia (ketidakmampuan melakukan perubahan gerak dengan cepat yang disebabkan oleh gangguan atau luka pada serebelum/otak kecil), dan
diskualifikasi (larangan turut bertanding bagi seseorang atau sebuah regu karena melanggar aturan pertandingan; pernyataan tidak cakap atau tidak mampu; pencabutan hak).

Kedua, dis- berarti terpisah.
Contoh:
diskriminasi (pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara, berdasarkan warna kulit, kelamin, agama, golongan, suku, ekonomi, dan sebagainya),
disembarkasi (proses meninggalkan pesawat, kapal, atau alat transportasi lain setelah melakukan perjalanan),
dan
disintegrasi (keadaan tidak bersatu padu; hilangnya persatuan; perpecahan), dan
disparitas (perbedaan; berjarak).

Ketiga, dis- berarti bersifat kebalikan atau lawan dari.
Contoh:
disania (kondisi seseorang yang sulit bangun pada pagi hari),
disekuilibrium (ketidakseimbangan),
disharmoni (kejanggalan; ketidakselarasan), dan
disinformasi (penyampaian informasi yang salah dengan sengaja untuk membingungkan orang lain).

26. dwi-
Artinya, dua.
Contoh:
dwibahasa (dua bahasa; mampu menggunakan dua bahasa; bilingual),
dwiguna (manfaat ganda), dwikora (dua komando rakyat), dan
dwiwarna (sesuatu yang berwarna dua; nama yang diberikan kepada bendera pusaka, sang Merah Putih).

27. eka-
Artinya, satu; tunggal.
Contoh:
ekabahasa (hanya memahami dan menggunakan satu bahasa; monolingual),
ekacula (hewan bercula satu),
ekakarsa (satu niat; satu kehendak), dan
ekamatra (satu dimensi, seperti garis).

28. eks-
Artinya, di luar; ke luar dari; jauh dari.
eksantropus (hidup berjauhan dari kediaman manusia),
eksklusif (terpisah dari yang lain; khusus; tidak termasuk),
eksil (keluar; terpinggirkan), dan
eksenterasi (tindakan pembedahan dengan mengangkat sebagian atau seluruh rongga tubuh).

29. ekso-
Artinya, di luar satu bidang atau bagian.
Contoh:
eksobiologi (ilmu tentang kehidupan di luar Bumi),
eksobiotik (sesuatu yang hidup pada permukaan luar makhluk hidup lainnya, seperti pada kulit atau di bulu/rambut),
eksogami (prinsip perkawinan yang mengharuskan seseorang mencari jodoh di luar lingkungan sosialnya. Misalnya, di luar lingkungan kerabat, golongan sosial, dan di luar permukiman), dan
eksosfer (wilayah di luar atmosfer yang ketinggiannya sekitar 500 km. Benda-benda yang sangat ringan di ruang ini akan terlempar ke angkasa).

30. ekstra-
Artinya, di luar.
Contoh:
ekstrakurikuler (berada di luar program yang tertera dalam kurikulum),
ekstralinguistis (berhubungan dengan hal-hal di luar linguistik),
ekstramarital (di luar nikah), dan
ekstranei (seseorang yang menempuh ujian di sebuah sekolah tanpa menjadi murid di sekolah tersebut).

CATATAN:
Dalam bahasa Indonesia, ekstra- bukan hanya dikenal sebagai kata bentuk terikat, melainkan ada juga kata ekstra yang kelas katanya tergolong nomina.

Kata ekstra yang ini ada dua artinya.
1) Ekstra yang berarti tambahan di luar yang resmi.
Contoh:
gaji ekstra (gaji tambahan),
kerja ekstra (kerja tambahan, misalnya lembur),
trip ekstra (perjalanan atau pemberangkatan armada tambahan),
uang ekstra (uang tambahan).

2) Ekstra yang satu lagi artinya sangat; luar biasa.
Contoh:
- Rute tersebut tergolong ekstra berat karena melewati rimba belantara;
- Saat melaju di jalan bergelombang dan licin pengendara harus ekstra hati-hati;
- Polisi harus bekerja ekstra keras mengungkap kasus pembunuhan itu; dan
- Karena ingin tetap jadi juara kelas, Yovan selalu belajar ekstra keras.

Nah, karena bentuk terikat ini jumlahnya sampai 120 dan tentulah terlalu menyita waktu untuk memahaminya, maka kita cukupkan sampai di urutan 30 dulu.

Esok masih ada waktu untuk kita belajar bersama, "terikat" komitmen bersama.

Berjalan naik kuda bawa timba baru. Manfaatkan usia muda untuk menimba ilmu.

Demikian, lanjutan sedekah kata dalam rangka Hardikda Aceh.

Semoga bermanfaat.

11 September 2023

YD

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama